Kebanyakan orang memberi pasangan mereka bunga sebagai tanda kasih sayangnya. Misalnya buket, flowers box, atau bahkan bunga setangkai yang dihias dengan plastic kado dan pita. Ngga hanya itu, mereka juga rela merogoh kocek yang banyak demi membuat pasangannya merasa istimewa.
Bunga segar menjadi pilihan utama untuk menghadiahkan pasangan. Kenapa bunga segar ? Karena lebih bisa dinikmati kesegarannya, kealamiannya, dan siapa sih yang ngga suka lihat bunga yang beraneka warna dan cantik tentunya. Tapi, apa kalian ngga merasa sia – sia merogoh kocek yang banyak untuk membuat pasangan kalian senang namun hadiah yang diberikan hanya sementara ?? Iya sementara, bunga segar tidak bisa bertahan terlalu lama jika dibuat buket atau diletakkan dalam sebuah box begitu saja. Bunga segar hanya bertahan kemungkinan 2 – 3 hari. Lalu apa ngga merasa sia – sia tuh uang kebuang gitu aja. Ada yang jawab “enggak, akan melakukan apa saja untuk menyenangkan pasangan”, ada pula yang jawab “iya juga ya, uang segitu banyak ngga ada wujudnya kalo bunga udah layu”. Nah buat yang berduit sih ngga masalah yaa hehehe
Jangan bingung, kan ada tuh bunga artificial atau biasa disebut bunga palsu. Tapikan ngga romantic gitu, masak ngasih pacar pake bunga palsu ? Jangan salah lho, bunga palsu lebih tahan lama jadi cocok untuk menggambarkan cinta kalian yang awet, tahan lama, dan nggak mudah hilang kepada pasangan hehehe. Bunga palsu ngga bisa layu pula, jadi mau bertahun – tahunpun masih bisa jadi kenang – kenangan. Tapi semua itu balik lagi ke masing – masing orang, lebih suka bunga segar atau bunga palsu. Keduanya sama – sama cocok untuk diberikan kepada pasangan dan keduanya sama – sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing – masing.
